Tingkatkan Pembinaan dan Pengawasan, DKUPP Luncurkan Gerakan Sambang Koperasi

Berita0 views

Probolinggo,Komposisinews.com – Sejak awal Januari 2025, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Probolinggo meluncurkan program Gerakan Sambang Koperasi. Program ini bertujuan untuk memperkuat peran koperasi di Kabupaten Probolinggo melalui pembinaan dan pengawasan yang lebih intensif.

Minggu, (19/1/25), tim DKUPP yang dipimpin langsung oleh Kepala DKUPP Kabupaten Probolinggo Taufik Alami mengunjungi Koperasi Wanita (Kopwan) Dewi Rengganis di Desa Ranuagung Kecamatan Tiris. Kunjungan tersebut bertepatan dengan pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang menjadi agenda rutin koperasi tersebut.

Kegiatan Gerakan Sambang Koperasi ini juga melibatkan tim dari Bidang Usaha Mikro dan Bidang Perindustrian yang bekerja sama untuk memberikan dukungan dalam pengembangan unit usaha koperasi.

Kepala DKUPP Kabupaten Probolinggo Taufik Alami mengatakan bahwa program Gerakan Sambang Koperasi ini diluncurkan untuk lebih fokus pada pembinaan dan penyehatan koperasi di Kabupaten Probolinggo.

“Kami ingin memastikan bahwa DKUPP hadir untuk melakukan pembinaan, monitoring dan pengawasan terhadap koperasi-koperasi yang ada di Kabupaten Probolinggo. Kami menyadari, salah satu permasalahan yang sering dihadapi koperasi adalah lemahnya pengawasan,” katanya.

Lebih lanjut Taufik menjelaskan Gerakan Sambang Koperasi ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara pemerintah dengan koperasi, baik yang besar maupun yang kecil.

“Program ini dirancang untuk mendengarkan langsung permasalahan, keluhan dan tantangan yang dihadapi koperasi. Kami berharap, melalui dialog ini kita bisa mencari solusi dan strategi untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut. Salah satu fokus utama dari program ini adalah penguatan unit usaha koperasi,” tambahnya.

Taufik mengajak koperasi-koperasi untuk memperkuat unit usaha yang sudah ada. Bahkan mendorong koperasi untuk mengembangkan unit usaha baru sebagai sumber modal tambahan.

“Koperasi harus dapat memperkuat unit usaha mereka, karena ini adalah salah satu kunci untuk mempertahankan eksistensi dan mengembangkan koperasi di tengah tantangan ekonomi global saat ini,” terangnya.

Kehadiran tim dari Bidang Usaha Mikro dan Bidang Perindustrian dalam program ini juga dimaksudkan untuk memberikan pendampingan dalam mengoptimalkan unit usaha yang ada di koperasi.

“Dengan bantuan dari kedua bidang ini, kami berharap setiap koperasi dapat mengelola usahanya dengan lebih baik dan menemukan peluang usaha baru yang dapat menjadi sumber pendapatan tambahan,” jelasnya.

Melalui Gerakan Sambang Koperasi ini Taufik berharap koperasi-koperasi di Kabupaten Probolinggo dapat berkembang pesat dan menjadi organisasi yang tangguh dalam menghadapi dinamika ekonomi global. “Koperasi harus menjadi wadah yang mampu mensejahterakan anggotanya dan menjadi kekuatan ekonomi lokal yang berdampak positif bagi anggotanya,” pungkasnya. ( Fahrul )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *