Tanjungpinang,Komposisinews.com – Wakil Presiden Republik Indonesia, Maruf Amin, bersama Ibu Wury Estu Handayani, tiba di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF), Kota Tanjungpinang, pada Kamis, 14 Maret 2024.
Maruf Amin dan rombongan mendarat di Tanjungpinang sekitar pukul 16:29 WIB dengan menggunakan pesawat Boeing 737-400 milik TNI AU.
Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, dan Ketua TP-PKK Provinsi Kepri Dewi Kumalasari menyambut langsung kedatangan Ma’ruf Amin.
Selain itu, beberapa tokoh penting turut serta dalam menyambut Ma’ruf Amin, di antaranya adalah Kepala Staf Kodam (Kasdam) 1 Bukit Barisan (BB) Brigjen. TNI. Refrizal, Pangkogabwilhan I Laksdya. TNI. Agus Hariadi, Kapolda Kepri Irjen. Pol. Yan Fitri Halimansyah, Danrem 033/WP Brigjen. TNI. Jimmy Watuseke, dan Danlanud RHF Tanjungpinang Kolonel Pnb. Andi Nur Abadi.
Maruf Amin menjadwalkan beberapa agenda selama kunjungan kerjanya di Tanjungpinang. Malam itu, Ma’ruf Amin berencana menunaikan sholat Isya dan Tarawih berjamaah di Masjid Al-Uswah di Jl. D. I Panjaitan, Km. 10, bersama masyarakat Tanjungpinang.
Pada Hari Jumat, Ma’ruf Amin juga menjadi key note speaker dalam Seminar Produk Halal Go Global Navigating Global Halal Value Chain: Trends and Challenges.
Maruf Amin juga akan membuka Kepulauan Riau Ramadhan Fair (KURMA) 2024. Acara tahunan yang diselenggarakan oleh Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Kepri ini akan digelar pada 15-24 Maret 2024 mendatang.
Menjadi bagian dari Kepri Ramadhan Fair 2024, Maruf Amin diharapkan dapat meningkatkan kolaborasi pelaku usaha, masyarakat, dan komunitas dalam menguatkan industri produk halal, jasa keuangan syariah, kewirausahaan syariah, dan sektor-sektor lain yang menjadi prioritas KDEKS Kepri.
KURMA 2024 juga akan menampilkan berbagai kompetisi, pameran produk halal, seminar, serta kegiatan lainnya yang mendukung percepatan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah di Kepri.
“Kehadiran beliau (Maruf Amin) untuk membuka Kepri Ramadhan Fair 2024 menjadi angin segar dan spirit baru bagi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di daerah kita,” ujar Ansar. ( * )