Surabaya, Komposisinews.com – “Kita melihat bahwa sekarang sedang trend adanya gaya hidup mewah atau yang bersifat gaya hidup hedonis. Sebagai “Prajurit Pejuang dan sebagai Pejuang Rakyat”, Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) harus dapat memberikan contoh dan teladan dihadapan masyarakat.”
Demikian disampaikan oleh Komandan Pusat Latihan Operasi Laut (Danpuslatopsla) Komando Pendidikan Operasi Laut (Kodikopsla) Kodiklatal Kolonel Laut (P) Donny Suharto saat memimpin upacara penaikan bendera di Lapangan Laut Maluku. Senin, (6/3/2023).
Lebih jauh Danpuslatopsla mengatakan bahwa apa yang kita miliki adalah bukan untuk dipamerkan bukan untuk disombongkan tetapi adalah untuk disyukuri, dan berharap ini bisa menjadi saluran berkah yang senantiasa mendampingi curahan rahmat dari Allah Shubhahu Wa Ta’ala bagi sesama.
Alumni AAL Angkatan 42 tahun 1996 tersebut juga menyampaikan bahwa Kodiklatal sebagai lembaga pendidikan yang mencetak para prajurit matra laut untuk menjadi prajurit yang profesional, penekanan dari pemimpin kepada anak didik adalah pembinaan yang keras bukan kekerasan artinya pembinaan keras dan tegas, bukan keras yang menyiksa. Oleh karena itu, hindari semua prilaku perpeloncoan yang tidak mendidik.
“Anak didik mulai dari Perwira, Bintara, Tamtama adalah generasi masa depan TNI, Bangsa dan Negara. Berikan mereka pelatihan pendidikan yang baik bukan kekerasan yang menyiksa tetapi keras dan tegas untuk menghadapi tantangan masa depan, sehingga “Prajurit TNI AL memiliki sikap disiplin, tangguh dan tringginas, serta profesional dalam menjalankan tugas -tugasnya,” ungkap Danpuslatopsla.
Selain itu melihat situasi perkembangan zaman yang dihadapi untuk mencapai hasil yang maksimal, kepada seluruh personel Kodiklatal agar bisa menjalin komunikasi yang efektif antara atasan dan bawahan. Ketahui apa yang menjadi permasalahan, apa yang menjadi kendala di satuan masing – masing, sehingga dengan komunikasi yang baik, akan ada solusi yang dapat memberikan jalan keluar dan seluruh personel Kodiklatal dapat menyelesaikan tugas yang diberikan kepada satuan kerja masing – masing. (NoviSH)