Jakarta,Komposisinews.com – Panglima Komando Armada II (Pangkoarmada II), Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, menghadiri paparan strategis terkait Rencana Penembakan Senjata Khusus TNI AL dan Rencana Lintas Laut Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P UNIFIL. Acara ini dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (2/12).
Dalam paparannya, Komandan Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II, Kolonel Laut (P) Rafael Dwinatu A.P., S.T., M.Tr.Hanla, menjelaskan detail Rencana Penembakan Senjata Khusus TNI AL yang akan menjadi bagian dari Latihan Operasi Laut Gabungan (Latopslagab) II TA 2024. Beberapa persenjataan canggih yang akan diuji coba meliputi Rudal Exocet MM-40-B3, Torpedo Blackshark (Kepala Latihan), Torpedo Counter Measure (TCM), dan sistem artileri roket RM-70 Grad Marinir. Latihan ini akan menjadi puncak dari Peringatan Hari Armada RI 2024.
Sementara itu, Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah, Komandan KRI Sultan Iskandar Muda-367 (KRI SIM-367), memaparkan rencana pelayaran Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P UNIFIL. Kapal perang kebanggaan TNI AL ini dijadwalkan bertolak menuju Lebanon pada minggu ketiga Desember 2024. Rute perjalanan meliputi Jakarta, Batam, Colombo, Salalah, Port Said, hingga Beirut.
Setibanya di Lebanon, KRI SIM-367 akan menggantikan KRI Diponegoro-365 yang telah sukses menjalankan misi menjaga perdamaian maritim internasional di wilayah perairan tersebut. Misi ini akan melibatkan 120 personel terlatih serta helikopter HS-1306 yang mendukung operasional kapal dalam berbagai skenario taktis.
Paparan ini menegaskan komitmen TNI AL dalam menjaga perdamaian global serta memperkuat kemampuan operasionalnya melalui pengembangan teknologi persenjataan dan keikutsertaan dalam misi internasional. Peringatan Hari Armada RI 2024 akan menjadi panggung penting untuk menunjukkan kekuatan dan profesionalisme TNI AL di mata dunia.
(Arifin/Pen/2).
