Granat Jatim Bersama PKK Kelurahan Airlangga dan Polsek Gubeng Sosialisasi akan Bahaya Narkoba dan Kenakalan Remaja

Surabaya. Komposisinews.com – Bertempat di balai RW 07, Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Surabaya, nampak dipenuhi oleh Ketua RT, ibu-ibu PKK, serta warga yang antusias bersama ketua RW.07 yang berada di kelurahan Airlangga, Surabaya, guna mengikuti giat sosialisasi akan bahaya narkoba dan kenakalan remaja.

Giat yang di prakarsai oleh DPP Granat (Gerakan Nasional Anti Narkoba) Jatim dan PKK Kelurahan Airlangga dtersebut menggandeng Polsek Gubeng, Serta Ormas Jogoboyo, dimana giat ini bertujuan untuk memberikan Edukasi pada warga, betapa bahayanya narkotika dikalangan para pengguna maupun remaja dan kenakalan remaja usia dini yang kerap membutuhkan perhatian ekstra bagi para orang tua.

Pada giat ini nampak hadir Kapolsek Gubeng, Kompol Sodik Efendi SH, Lurah Airlangga, Sugeng Harijono SH MH, Ketua Granat Jawa Timur Dra. Kmat Arie Soeripan MM, Wakil ketua Granat Jawa Timur, juga sebagai anggota DPRD Kota Surabaya Komisis A dari Partai NasDem, Drs. H. Imam Syafi’i SH. MH, dan Ketua Jogoboyo Kecamatan Gubeng Risky Eka Mahendra S.Th. Rabu (21/9/2022)

Acara diawali dengan Pemaparan bahaya Narkoba serta kenakalan remaja oleh Kapolsek Gubeng, Kompol Sodik Efendi.

IMG-20220922-WA0047

Kapolsek Gubeng Kompol Sodik Efendi menyampaikan, menghimbau kepada orang tua, supaya lebih memperhatikan anak-anaknya, serta selalu menjalin komunikasi baik dengan putra-putrinya, dan salau mengontrol akan bahayanya Sosial Media sekarang ini, banyak aplikasi-aplikasi yang tidak layak untuk di miliki putra-putri mereka, seperti MiChat, Bigo dan lainnya, ini merupakan aplikasi yang menjurus akan Prostitusi Online.

beliau berpesan, untuk memantau akan pergaulan putra-putrinya, karena dengan adanya komunikasi yang baik dan perhatian dari orang tua, maka akan menimbulkan keharmonisan antar orang tua dan anak, ini bisa memperkecil akan terjadinya kenakalan remaja”, Ujar Kompol Sodik Efendi.

Lanjut setelah itu Penyuluhan akan bahaya narkotika oleh Dra. Kmat Arie Soeripan yang akrab dipanggil Ibu Arie.

Ketua Granat Jawa Timur Dra. Kmat Arie Soeripan, MM saat ditemui awakmedia menyampaikan, “harapan peran serta dari lapisan masyarakat, bagaimana caranya mari kita bersama – sama bergandengan tangan dan bersinergi untuk menyelamatkan anak bangsa dari bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, kami memberikan edukasi ke masyarakat, sekolah – sekolah, Universitas, ormas dan instansi pemerintahan seperti acara kali ini,” Ujarnya

IMG-20220922-WA0056

“Mereka tidak dapat membentengi diri sendiri terhadap bahaya narkoba, karena meraka masih berada dalam lingkungan yang terpengaruh penyalahgunaan narkoba, karena lingkungan itu sangat terpengaruh sekali, peran serta keluarga, salah satu keluarga kena narkoba tentunya semakin mudah terpengaruh, sesuai yang saya sampaikan tadi peran serta orang tua seperti ibu sebagai garda terdepan,” pungkasnya

“Jadi ibu ibu ini sebelum memberikan pencerahan untuk putra putri nya itu harus dapat membentengi diri sendiri, seperti memberikan contoh yang baik, berawal dari kita selamatkan diri kita, keluarga kita dan lingkungan kita dari bahaya peredaran gelap narkoba”, tuturnya

“Kami berharap generasi muda kita ini bisa terbebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, karena generasi muda ini merupakan harta warisan dan tahta yang tidak dapat di gantikan oleh apapun lagi, kalau bukan generasi muda,” ujarnya

BACA JUGA ; Pusdik Banmin Kodiklatal Buka Orientasi Siswa Dikmaba Angkatan 42 Gelombang I Tahun 2022

Dibagian akhir, giliran Ketua Ormas Arek Jogoboyo Kecamatan Gubeng Cak Risky panggilan akrab dari ketua Jogoboyo Pimpinan Cabang Gubeng tersebut, yang ternyata adalah mantan pengguna narkotika yang berhasil lepas dari jerat maut penyalah gunaan narkotika memberikan testimoninya bagaimana dia bisa terjerat dalam lingkaran setan narkotika tersebut, hingga bisa melepaskan diri dari jerat ketergantungannya pada narkotika yang telah menjeratnya bertahun tahun lamanya.

Wakil Ketua Granat Jatim dan sekaligus Anggota DPRD Kota Surabaya dari Komisi A Imam Syafi’I menyampaikan, “ Dengan adanya Edukasi ini, saya berharap untuk para orang tua lebih memperhatikan dan menjaga akan putra-putrinya, supaya tidak terjerumus akan bahayanya narkoba dan akan kenakalan para remaja, kita sebagai masyarakat wajib untuk saling menjaga akan pentingnya menyelamatkan para generasi bangsa ini, kita tidak mau para generasi penerus bangsa Indonesia, terutama Kota Surabaya hancur akan bahayanya narkoba yang semakin meningkat, ayo kita sama sama menjaga putra-putri kita tercinta untuk terhindar dari kenakalan remaja dan bahayanya akan narkoba”. (Arifin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *