Komunitas Reenactor Indonesia Menggelar Halal Bihalal Di Museum Satria Mandala Jakarta

Berita, Ragam140 views

Jakarta, Komposisinews.com- Menelusuri dan menghayati sejarah kini dapat menjadi pengalaman yang lebih mendalam dan interaktif berkat keberadaan Komunitas Reenactor Indonesia. Sejarah, meskipun peristiwa masa lalu, tetap memberikan kesan mendalam pada banyak orang, dan pembelajarannya dapat menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan.

Komunitas Reenactor Indonesia adalah sebuah kelompok yang berdedikasi untuk merekonstruksi dan menghidupkan kembali peristiwa sejarah. Istilah “Reenactor” berasal dari bahasa Belanda “reenactment,” yang berarti “reka ulang sejarah.”

Bagi Reenactor Indonesia, menghidupkan kembali peristiwa sejarah tidak hanya dengan cara mengoleksi benda sejarah atau diskusi di sudut warung kopi. Akan tetapi, mereka menghidupkan sejarah dengan membuat reka adegan peristiwa masa lalu. Reka adegan tersebut menceritakan peristiwa sejarah lengkap dengan mengenakan pakaian-pakaian yang ada di masa itu.

Pada kesempatan ini Komunitas Reenactor Indonesia menggelar kegiatan yang bertajuk Halal Bihalal  Reenactor yang bertempat di museum Satria Mandala Jl. Gatot Subroto No.14, RT.6/RW.1, Kuningan Bar., Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta ,Minggu (21/4/24).

Kegiatan tersebut di ikuti dari berapa komunitas diantaranya dari kota  Jakarta, Bogor, Bekasi, Sukabumi dengan jumlah kurang lebih 40 orang dengan memakai seragam militer dan sipil tahun 1945-1949.

Dion Kaspar salah satu anggota komunitas Reentactor Bangor mengatakan, tujuan di gelarnya kegiatan ini untuk menjalin silaturahmi diantara para Reenactor di Jakarta dan sekitarnya. Khususnya dalam rangka halal bihalal Idul Fitri, ucapnya.

Selain kegiatan halal bihalal komunitas Reenactor Indonesia ini juga melakukan kegiatan sesi foto dan theatrikal kecil .

“Biasanya di Jakarta ada agenda tahunan di Bulan Agustus memperingati hari kemerdekaan dan bulan Mei Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas)  kegiatan bisa berupa theatrikal kecil “jelasnya.

“Berharap di tahun depan bisa di agendakan lagi kegiatan halal bihalal Reenactor dan bisa di kemas secara rapi dan lebih meriah “,pungkasnya.(Bs)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *