Satlantas Polrestabes Surabaya, Bersama Dishub Adakan Giat Bimkes Di SMP 23 Surabaya

Berita3 views

Surabaya,Komposisinews.com – Satlantas Polrestabes Surabaya, bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, kembali menggelar Bimbingan Keselamatan (Bimkes) Lalu Lintas. Kali ini, pembinaan ditujukan untuk Sekolah SMPN 23 Surabaya dengan tema “Menuju Surabaya Tertib”, Kamis (25/1/2024).

Dalam kegiatan ini hadir sebagai pembicara Personil, Satlantas Polrestabes Surabaya, Bripka Aji Pratama, yang akan memberikan beberapa materi kepada anak-anak siswa dan siswi Sekolah SMPN 23 Surabaya.

Beberapa materi yang diberikan seperti etika berlalu lintas, undang-undang lalu lintas, dan asuransi kecelakaan lalu lintas, hingga safety riding.

Materi tentang etika berlalu lintas dan dilanjutkan dengan materi tentang Undang-undang lalu lintas dari Satlantas Polrestabes Surabaya. dari PT. Jasa Raharja, masyarakat mendapat materi tentang asuransi ketika terjadi kecelakaan lalu lintas.

Selain di sekolahan SMPN 23 Surabaya serta masyarakat, Satlantas Polrestabes Surabaya bersama Dishub Kota Surabaya, juga secara rutin melakukan sosialisasi keselamatan lalu lintas ke pelajar.

“Harapannya, agar semua lapisan masyarakat bisa menyadari dan memahami pentingnya menjaga keselamatan selama di jalan,”kata Bripka Aji Pratama.

Sementara itu Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Arief Fazlurrahman, S.E., S.lK. melalui Kanit Regident AKP Sigit Ekan Sahudi, S.H. mengatakan, pada kegiatan tersebut anggota melaksanakan Bimbingan Keselamatan lalu lintas kepada siswa-siswi SMPN 23 Surabaya, tentang aturan-aturan berlalu lintas, seperti mentaati rambu-rambu lalu lintas, cara menggunakan helm yang benar, jenis-jenis Surat Ijin Mengemudi (SIM) dan akibat dari kecelakaan di jalan raya.

“Dengan adanya kegiatan Bimbingan Keselamatan (Bimkes) diharapkan siswa-siswi harus mengetahui aturan-aturan berlalu lintas. Sehingga mereka dapat disiplin dan patuh lalu lintas sejak dini,” kata AKP Sigit Ekan Sahudi, S.H.

Mantan Kanit Lantas Polsek Tegalsari menambahkan, kegiatan Bimbingan Keselamatan ini perlu dilakukan kepada anak-anak usia remaja, sebab kecelakaan lalu lintas dominan dari kalangan pelajar atau anak remaja dibawah umur.

“Ini penting dilakukan agar dapat meminimalisir terjadinya laka lantas, kami juga mengimbau agar para orang tua apabila memiliki anak yang belum cukup umur, agar tidak diberikan ijin untuk berkendara demi keselamatan anak-anak,” pungkasnya.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *